VoxLampung.com, Pringsewu – Jajaran Unit 3 Subdit Politik Direktorat Intelkam (Ditintelkam) Polda Lampung bersilaturahmi dengan Yayasan Pondok Pesantren Al-Hidayah, Pamenang, Kabupaten Pringsewu, Jumat, 15/10/2021.
Rombongan dipimpin PS Kanit 3 Subdit Politik Ditintelkam Polda Lampung Ipda Fitriansyah, beserta tiga anggota lainnya, yakni Aipda Beky, Briptu M. Fahmi dan Bripda Okky Kurniawan.
Mereka diterima langsung oleh perwakilan Ketua Ponpes Al Hidayah Ustaz Dian Fansuri serta Ustaz Purwanto dan Ustaz Fahrudin Majib.
Pada kesempatan itu, Ipda Fitriansyah mengatakan, silaturahmi tersebut bertujuan mempererat hubungan dan keharmonisan Polri dengan Yayasan Ponpes Al-Hidayah, serta menolak paham radikalisme dan anti Pancasila di Kabupaten Pringsewu.
Selain itu, silaturahmi juga dalam rangka menyikapi perkembangan situasi, khususnya dalam mendukung Pemerintah RI pada pelaksanaan vaksinasi Covid -19 dan mendukung kebijakan pemerintah untuk menangani Pandemi Covid-19 di Kabupaten Pringsewu dan Provinsi Lampung.
“Untuk mencapai ini kami perlu dukungan masyarakat. Maka dari itu, kami bersilaturahmi dengan Yayasan Ponpes Al-Hidayah, guna mengajak para santri untuk bersama-sama mendukung kebijakan pemerintah di masa pandemi Covid-19 dan menumbuhkan rasa kebangsaan di kalangan para santri,” ujar Ipda Fitriansyah dalam siaran persnya.

Dikatakannya, dengan terjalinnya sinergitas antara Polri dan Yayasan Ponpes Al-Hidayah maka diharapkan dapat tumbuh kesadaran, khususnya bagi warga Pringsewu untuk tetap menjaga kondusifitas, dan mendukung kebijakan pemerintah.
“Melalui sinergitas Polri dan Yayasan Ponpes Al-Hidayah Kabupaten Pringsewu, mari bersama-sama kita ciptakan situasi yang kondusif di tengah Pandemi Covid-19 di Kabupaten Pringsewu,” tukasnya.
Sementara itu, perwakilan Ponpes Al-Hidayah, Ustaz Purwanto bersama Ustaz Fahrudin Majib mengatakan, pihaknya siap bersinergi dengan pemerintah dan pihak kepolisian dalam rangka menghindari isu SARA, penyebaran berita hoax, ujaran kebencian, serta paham-paham radikalisme dan terorisme.
“Kami, Ponpes Al-Hidayah Kabupaten Pringsewu menolak paham radikalisme, terorisme dan anti Pancasila, serta mendukung kebijakan pemerintah di masa Pandemi Covid-19 di wilayah Kabupaten Pringsewu. NKRI harga mati,” tegasnya. (*)
Komentar