oleh

Yuk Nikmati Sarapan “Cita Rasa Palembang dengan Seporsi Nostalgia” di Pempek Tenda Biru

VoxLampung.com, Bandar Lampung – Jika menyebut “Pempek Tenda Biru” tentulah sudah tak asing lagi di telinga warga Lampung. Ini lantaran pempek dan cukonya yang makko tanding atau tiada tanding. Namun, kali ini Pempek Tenda Biru menghadirkan inovasi baru, yaitu dengan menyediakan menu-menu sarapan khas Palembang.

Ya, warga Bandar Lampung kini tak perlu menunggu berada di Palembang untuk sekadar menikmati sajian sarapan khas Bumi Sriwijaya itu. Setiap hari, mulai pukul 07.00-11.00 WIB, semua cabang Pempek Tenda Biru siap sedia melayani kebutuhan sarapan yang menggugah selera.

Mengusung tagline “Cita Rasa Palembang dengan Seporsi Nostalgia”, menu yang tersedia di Pempek Tenda Biru yaitu Burgo, Laksan, Celimpungan, Nasi Gemuk Palembang, Nasi Merah Palembang, Lontong Palembang, Nasi Samin, dan Mie Celor.

Burgo merupakan makanan dari olahan tepung beras dan sagu, yang disantap dengan kuah santan dan sambal merah. Pada kuah santan terdapat campuran ikan Tenggiri.

Burgo, Laksan, dan Celimpungan. | VoxLampung

Sementara Laksan, merupakan pempek yang disantap dengan kuah santan. Berbeda dengan Burgo, kuah Laksan tidak menggunakan campuran Ikan Tenggiri, dan warnanya sedikit kemerahan yang berasal dari cabai merah. Taburan bawang merah goreng dan daun seledri membuat aroma Laksan semakin menggugah selera.

Selanjutnya ada Celimpungan, yaitu semacam tekwan namun dimakan dengan kuah santan campuran Ikan Tenggiri. Warna kuah santannya dominan kuning yang berasal dari kunyit.

Kemudian, untuk lontong sayur Palembang memiliki perbedaan dengan lontong sayur yang biasa tersedia di Lampung yaitu terdapat sayur buncis. Lalu, terdapat juga nasi gemuk yang hampir serupa dengan nasi uduk. Serta nasi merah khas Palembang, dan nasi Samin yang dimasak dengan minyak Samin dan rempah-rempah.

Menurut Rika Rahmayani, Direktur Tenda Biru, menu Burgo adalah yang paling diminati dan selalu dinanti pelanggan, khususnya pada Bulan Ramadhan. “Kalau Bulan Ramadhan memang kami menyediakan Burgo, dan selalu habis setiap hari, karena paling favorit,” kata Rika kepada wartawan, saat acara peluncuran menu sarapan khas Palembang di Pempek Tenda Biru Cabang Kimaja, Way Halim, Sabtu, 5/10/2024.

Rika bilang, semua menu yang tersedia merupakan resep original warisan dari sang ibu yang kini telah menghadap Ilahi. Sang ibu sangat menginginkan semua resep makanan asli Palembang itu menjadi warisan berharga dan bermanfaat bagi anak cucunya.

“Ibu kami, Hajah Maryam, suka sekali memasak. Beliau selalu membuat segala macam makanan ini saat lebaran. Jadi beliau ingin mewariskan seluruh resep masakannya ke kami, anak cucunya. Bahkan, menjelang akhir hayatnya beliau masih sempat menanyakan ke kami mau resep apa lagi,” tutur Rika dengan mata berkaca-kaca.

Arif Farhan Bukhori, Owner Pempek Tenda Biru menambahkan, selain berbisnis, pihaknya juga memiliki misi khusus yaitu ingin mengangkat lagi kuliner-kuliner tradisional. Sebab menurutnya, di Lampung masih jarang ditemui kuliner dengan cita rasa otentik.

“Saya kalau ke Jogjakarta itu masih mudah menemukan berbagai macam makanan tradisionalnya. Tapi kalau di Lampung ini masih sedikit yang menjual makanan-makanan khas seperti ini. Maka kami gencar mengenalkan makanan-makanan khas ini ke masyarakat luas,” ungkap Farhan.

Untuk menyantap seporsi Burgo, cukup merogoh kocek Rp13 ribu. Sedangkan untuk Laksan dan Celimpungan dibanderol Rp20 ribu per porsi. Kemudian Nasi Gemuk dan Nasi Merah Palembang, lauk ayam Rp25 ribu, lauk telur Rp15 ribu.

Kemudian, ada Lontong Palembang Rp15 ribu per porsi, Nasi Samin Ayam Rp28 ribu, Nasi Samin Telur Rp18 ribu, serta Mie Celor Rp20 ribu per porsi.

“Kami menyediakan diskon 25 persen selama masa promo yaitu tanggal 6-9 Oktober 2024, di seluruh cabang Pempek Tenda Biru,” pungkas Farhan. (Mld)

Print Friendly, PDF & Email

Komentar

Rekomendasi