VoxLampung.com, Tanggamus – Anggota Komite IV Dewan Perwakilan Daerah DPD) RI Abdul Hakim melaksanakan kunjungan kerja dan dialog bersama warga di Pekon Talang Sepuh, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Tanggamus, pada Senin, 17/05/2021.
Abdul Hakim didampingi tim ahli dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanggamus. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menjalankan amanah sebagai penyambung lidah rakyat dan mendengarkan aspirasi secara langsung dari konstituen.
Abdul Hakim mengatakan, Komite IV DPD RI, salah satu tugas dan bidangnya adalah perimbangan keuangan pusat dan daerah, yang salah satunya dana desa dari APBN.
“Salah satu fungsi kami adalah mengawasi dana desa tersebut terserap dengan baik dan benar. Pengelolaan dana desa harus menjadi alat untuk membentuk suatu desa yang mandiri. Tetapi alat saja belum cukup. Untuk hal tersebut butuh alat penunjang tambahan melalui swasta, stekholder, perusahaan, dana CSR dan lain sebagainya,” Kata Abdul Hakim, berdasarkan rilis yang diterima VoxLampung.
BACA JUGA: Senator Abdul Hakim Jembatani Gerakan Desa Emas Dengan Pekon Sinar Betung
Ke depan, lanjut Abdul Hakim, harus ada pendampingan untuk penggalian potensi sumber pembiayaan, agar benar penyerapan dan penyaluran nya. Desa atau pekon menjadi salah satu pusat perhatian pemerintah melalui penganggaran dana desa langsung melalui APBN.
“Dana Desa harus diupayakan untuk kemajuan desa, dan itu adalah amanah negara melalui pemerintah Indonesia agar penyerapan anggaranya mendapat feedback,” Ungkap Abdul Hakim.
Senada dengan itu, Kepala Pekon Talang Sepuh Andor Disota mengatakan, dengan terbukanya informasi di era digital ini membuat pihaknya harus menaruh atau menganggarkan sesuatu hal yang sesuai dengan kebutuhan desa, demi menunjang kemakmuran desa.
Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Tanggamus Fakhrudin Nugraha menambahkan, desa memiliki peluang yang sangat tinggi dengan adanya fasilitas dari pemerintah berupa dana desa.
“Outputnya jika dikelola dengan baik dan benar, maka desa yang ada di seluruh Indonesia akan menjadi desa yang maju dan mandiri,” Kata Fakhrudin. (*)
Komentar